Disdik Pasbar Selenggarakan Lokakarya 7 Angkatan 9 Calon Guru Penggerak

Pasbar, pasamanbaratkab.go.id-- Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) melalui Dinas Pendidikan menyelenggarakan Lokakarya 7 Angkatan 9 Panen Hasil Belajar Calon Guru Penggerak (CGP) Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP), yang diselenggarakan di Balerong Pusako Anak Nagari, Minggu (28/4). Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Barat, Adrianto.

Panen Hasil Belajar Calon Guru Penggerak (CGP) merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh CGP, karena kegiatan ini menjadi puncak pembelajaran dan puncak panen hasil belajar selama mengikuti program Pendidikan Guru Penggerak.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Barat, Adrianto mengatakan bahwa Pasbar menjadi salah satu kabupaten yang banyak bergerak dalam kegiatan yang mendukung program pendidikan. Ia menghimbau kepada para guru untuk selalu berinovasi dalam memajukan pendidikan dengan memberikan pembelajaran sesuai aturan yang ada demi kemajuan pendidikan di Pasbar.

Ia menjelaskan bahwa lokakarya adalah ajang bagi para Calon Guru Penggerak (CGP) untuk memamerkan atau menunjukkan hasil belajar dan aksi nyata yang telah dilakukan selama mengikuti program.

"Meskipun lokakarya itu menandakan akhir dari program PGP, namun bukan berarti perjuangan telah usai. Justru hal itu menjadi awal dari CGP yang telah resmi menjadi Guru Penggerak sebagai agen perubahan ekosistem pendidikan di tempat mengabdi untuk menunjukkan contoh teladan dalam menerapkan pembelajaran. Dan kami berharap panen ini harus terus berlanjut," ucapnya.

Menurutnya, persoalan mendasar pendidikan saat ini adalah rendahnya kualitas intelektual kognitif. Untuk itu, melalui guru penggerak ini ia berharap dapat membuat lonjakan transformasi dan sesuai dengan aturan pembelajaran yang ada.

"Guru penggerak ini harus membawa anak-anak kita mampu bersaing dalam jenjang pendidik yang ada," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Balai Guru Penggerak Sumbar, Sri Yulianti menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan dari Kementerian Pendidikan yang dilaksanakan secara nasional. Ia menambahkan bahwa Calon Guru Penggerak merupkan guru pilihan yang sudah diseleksi dengan sangat baik.

"Menjadi guru penggerak tidak ada paksaan, namun adanya kesadaran dari guru-guru untuk mengikuti kegiatan tersebut. Dan menjadi guru penggerak juga tidak meninggalkan pembelajaran namun guru harus mampu memilah hal-hal untuk kemajuan dengan bergerak ke arah yang lebih baik di bidang pendidikan," terangnya.

Kabid GTK Disdik Pasbar, Sofyandri Piliang menyampaikan, Program Pendidikan Guru Penggerak merupakan program pusat, program pandidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran.

"Dalam hal ini guru dipersiapkan memimpin pembelajaran dengan kurikulum merdeka berbasis kepada siswa. Untuk Pasbar sendiri total guru penggerak sebanyak 286 orang dan menjadi salah satu kabupaten yang memiliki keaktifan dalam kegiatan guru penggerak. Melalui kegiatan Lokakarya 7 dengan tema 'Panen Hasil Belajar PGP Angkatan 9' maka guru penggerak di Pasbar dalam mendudukung pendidikan terus berkembang," katanya.

Pencarian Berita

Berita Terpopuler

Publikasi